Rangkaian perayaan hari raya Idul Adha 1443 Hijriyah di Dafi Pesantren Al Quran Science dimulai sejak Sabtu kemarin dimana santri mulai mengumandangkan takbir menyambut masuknya hari Raya Idul Adha sesuai dengan keputusan pemerintah yang menetapkan jatuhnya 10 Dzulhijjah 1443 Hijriyah pada tanggal 10 Juli 2022.

Acara puncak Idul Adha yakni penyembelihan hewan qurban dilaksanakan hari ini Senin 11 Juli 2022, “Penyembelihan hewan qurban yang dihimpun sudah didistribusikan kemarin dan hari ini (Senin) waktunya bersama anak-anak di dalam pesantren” ujar ustadz Muaffi yang juga ketua pelaksana Idul Adha tahun ini di Dafi Pesantren Al Quran Science.

Hasil penghimpunan hewan qurban kali ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya yang juga dibagikan kepada warga sekitar pesantren Sarirogo dan Anggaswangi serta di daerah lain untuk memperluas dakwah dan syiar pesantren. “Selain di wilayah sekitar pesantren kemarin kita juga mengirimkan beberapa hewan qurban ke Malang dan Pacet, tempat para santri biasa mengadakan kegiatan” imbuh ustadz Surendra.

Proses penyembelihan dari awal hingga akhir berjalan lancar, namun ditengah ramainya wabah Penyakit Mulut dan Kuku yang menyerang hewan ternak pesantren pagi ini juga mendapat kunjungan kedua dari dinas pangan dan peternakan untuk memastikan kondisi daging qurban sebelum dibagikan ke masyarakat. “Tanggal 9 kemarin tim kami sudah melaksanakan pemeriksaan pertama untuk memastikan kondisi hewan qurban sebelum disembelih, dan hari ini (senin) kita melaksanakan uji postmortem” ujar ibu Suci salah satu petugas Dinas Pangan dan Peternakan Kabupaten Sidoarjo. Dalam kunjungannya kali ini, tim Dinas Pangan dan Peternakan Kabupaten Sidoarjo selain mengambil sampling daging juga memberikan edukasi serta wawasan perihal bagaimana tatacara pengolahan serta penyimpanan untuk daging Qurban agar bisa bertahan lama dan tetap dalam kondisi baik.

Pesantren selain mendistribusikan daging bagi warga sekitar juga mengadakan program kreasi olahan santri, untuk memfasilitasi para santri agar bisa menyajikan olahan terbaik daging qurban dan nantinya akan dinilai sehingga muncul tim yang mendapat apresiasi dari panitia.
“Alhamdulillah, kami menjadikan momen Idul Adha ini untuk melatih para santri agar memiliki jiwa berkorban dan mau berkorban dengan apapun yang mereka mampu” tutup KH. Syaiful Arifin, SS., M.Pd selaku Sekretaris Majelis Kyai yang membersamai penyembelihan para santri di dalam pesantren.