Tuduhan bahwa Pesantren Tahfiz Qur’an Darul Fikri merupakan pesantren radikal yang mengajarkan ektrimisme dalam beragama sesungguhnya adalah tuduhan keji yang tidak berdasar. Dafi bukan merupakan pesantren radikal dan mengajarkan esktrimisme. Dafi adalah pesantren modern yang mengajarkan islam dengan wajah damai dan ramah. Hal ini dibuktikan dengan terbukanya kurikulum pembelajaran dan adanya hubungan baik antara pimpinan Dafi dengan aparat keamanan.
Dalam rangka menjaga hubungan baik tersebut pimpinan Dafi mengadakan kunjungan silaturahmi ke markas Pasukan Marinir 2 Sidoarjo pada 22 Januari 2020. Kunjungan silaturahmi itu diwakili oleh KH Syaiful Arifin, S.S, M.Pd selaku Sekertaris Majelis Kyai PPTQ Darul Fikri dan Ustaz Agus Hariadi, S.Pd selaku Direktur Pesantren Tahfiz Qur’an Darul Fikri.
baca juga: Alumni Dafi Juara 1 di Imam Hatip Program Uygunan Alan Turki
Kunjungan dari Dafi ini disambut baik oleh Mayor Anton Praswoto. Beliau merasa gembira dengan kunjungan silaturahmi ini. Di akhir sesi kunjungan Dafi memberikan bingkisan souvenir untuk anggota PASMAR yang diberikan oleh KH. Syaiful Arifin, S.S, M.Pd.
Mudah-mudahan kunjungan ini bisa memperkuat tali ukhuwah islamiah sehingga ada sinergi yang nyata antara pasukan keamanan dan Dafi dalam menjaga kedamaian masyarakat.
baca juga: Ikhtiar Sembuhkan Penyakit dengan Sedekah